Profil dr Yusuf Nursaliem

 On Senin, 18 Agustus 2014  

Adalah Letkol (Purn) dr. Yusuf Nursalim atau yang lebih dikenal masyarakat sebagai dr. Liem, beliau lahir di Purwokerto Jawa Tengah pada tanggal 17 Desember 1927. Beliau menamatkan pendidikan dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia pada tahun 1959. Selepas kuliah lalu melanjutkan pendidikan wajib militer, setelah lulus dari wajib militer beliau kemudian ditugaskan sebagai dokter tentara di Kendari, Sulawesi Tenggara selama satu tahun (1960). Selanjutnya, pada tahun 1961 dipindahkan ke Lembang, Kabupaten Bandung, yaitu di Akademi Militer Jurusan Teknik (Akmil Jurtek) yang kemudian menjadi Secapa AD. Profesinya sebagai dokter tentara ini dijalaninya hingga pensiun pada tahun 1982.

bekatul dr. liem

Dokter Liem menggeluti bekatul sejak tahun 1976. Pertama kali ketertarikan akan bekatul adalah ketika membaca sebuah buku dari luar negeri yang membahas mengenai khasiat vitamin B15, vitamin B15 cukup langka sumbernya di Amerika dan Uni Soviet pada waktu itu sehingga peneliti di sana terpaksa membuat vitamin B15 sintetis, namun di Indonesia vitamin B15 dapat ditemukan secara mudah dan sumbernya pun melimpah. Setelah membaca aneka literatur dari dalam dan luar negeri tentang manfaat vitamin B15 bagi kesehatan sejak saat itu beliau meneliti bekatul. Setelah merasakan sendiri khasiat bekatul dan mendapat hasil positif dari penelitian semi ilmiahnya, dr. Liem selain meresepkan obat medis, secara konsisten juga meresepkan bekatul sebagai obat atau makanan tambahan kepada pasiennya. Hingga saat ini sudah ribuan pasien yang terbantu kesembuhan penyakitnya berkat bekatul dari dr Liem.

Di Indonesia, dr. Liem merupakan pionir atau pelopor dalam penelitian dan pengobatan dengan menguak manfaat dan khasiat bekatul. Hal ini membuat beliau juga sering dipanggil dengan sebutan dokter bekatul. Berdasarkan pengalaman dr. Liem mengobati pasien-pasiennya selama 30 tahun, beberapa keluhan atau penyakit di bawah ini dapat sembuh dengan bantuan bekatul dr Liem.

Tekanan Darah Tinggi (Hipertensi)
Kencing Manis (Diabetes Mellitus)
Asma (Asthma Bronchiale)
Kadar Kolesterol Tinggi (Hiperkolesterol)
Penyakit Jantung (Arteriosclerosis, Heart Infarct, Coronary Insufficiency)
Memperbaiki fungsi hati (Sirosis Hati)
Kista Ovarium (Indung Telur)
Rasa pegal pada otot, encok, rematik 
Mencegah penuaan dini
Kegemukan (Obesitas)
Meningkatkan gairah seksual (Libido) dan kesuburan
Meningkatkan daya tahan fisik (Ausdauer)
Sembelit (Konstipasi, Obstipasi)
Gondok (Basedov, Hipertiroid)
Mencegah kanker usus besar (Kanker Colon)
Sering berdebar, telapak tangan dan kaki sering berkeringat
Mengatasi haid yang tidak teratur yang disertai rasa sakit
Mengatasi gangguan pada pencernaan


Sumber: Bekatul Makanan yang Menyehatkan, Letkol (Purn) dr. Yusuf Nursalim.
Profil dr Yusuf Nursaliem 4.5 5 admin situs Senin, 18 Agustus 2014 Adalah Letkol (Purn) dr. Yusuf Nursalim atau yang lebih dikenal masyarakat sebagai dr. Liem , beliau lahir di Purwokerto Jawa Tengah pada t...


Related Post:

  • Kandungan Gizi Dalam Bekatul Bekatul diperoleh dari lapisan luar kulit ari beras putih yang didapatkan dari proses penggilingan padi. Bekatul mengandung bahan-bahan bioaktif pangan yang kesemuanya berkhasiat bagi kesehatan organ tubuh manusia. Bekatul biasanya kisarannya sebany… Read More
  • Bekatul Makanan Sehat Asli Indonesia Pada mulanya di Indonesia tidak ada yang mengira bahwa bekatul yang selama ini digunakan sebagai pakan ternak ternyata memiliki gizi tinggi dan dapat digunakan sebagai obat alami penyakit-penyakit degeneratif. Bekatul adalah dedak yang diolah hingga… Read More
  • Bekatul dr Liem Yang Asli Bekatul dr Liem sangat bermanfaat dan berkhasiat untuk mencegah dan menyembuhkan berbagai macam penyakit degeneratif yang pada zaman sekarang banyak diderita oleh masyarakat Indonesia. Bekatul (Rice Bran) yang dulunya dikonsumsi oleh masyarakat … Read More
  • Kandungan Nutrisi Dalam Bekatul Bekatul ternyata mengandung banyak nutrisi penting yang bermanfaat bagi kesehatan manusia. Bekatul dr Liem mengandung karbohidrat yang cukup tinggi, kandungan karbohidratnya sekitar 51-55 gram/ 100 gram. Kandungan karbohidrat didapat dari bagian end… Read More
  • Bekatul Bukanlah Dedak Pakan Ternak Ketika mendengar bekatul, banyak orang yang mengenalnya sebagai limbah beras putih yang berbau tengik, apek, dan sedikit asam. Anggapan tersebut tidak sepenuhnya benar karena sebenarnya kulit ari beras itu justru memiliki karakteristik cita rasa yan… Read More

Tidak ada komentar:

Posting Komentar