Mengenal Vitamin B15

Vitamin B15 adalah vitamin yang banyak terkandung dalam bekatul. Ia biasa disebut juga sebagai asam pangamat atau pangamit acid atau d-gluconodimethylamino asam asetat.  Vitamin B memiliki fungsi utama untuk membantu metabolisme zat-zat yang masuk atau zat-zat yang ada di dalam tubuh. Asam pangamat merupakan 1 dari 8 jenis vitamin utama penyusun vitamin B kompleks dan dapat larut dalam air. Sebagai vitamin, asam pangamat memiliki struktur kimia yang berbeda dari yang lain atau tidak sesuai dengan struktur kimia vitamin pada umumnya.Struktur kimia dari asam pangamat dapat dilihat pada gambar di bawah ini :

Vitamin B15 pada awalnya menjadi kontroversi di Amerika Serikat, karena penemu vitamin ini yaitu Dr. Ernest Krebs banyak mendapatkan pertentangan oleh para koleganya dan lembaga FDA tentang fungsi dan manfaatnya. Mendapatkan tentangan dari negara asalnya Krebs kemudian pergi ke Uni Soviet dan secara diam-diam melanjutkan penelitiannya. Dari sana vitamin B15 mulai dibuat sintetisnya dan diproduksi secara massal dan dipasarkan secara luas karena menurut hasil penelitian Dr Krebs vitamin B15 bermanfaat bagi kesehatan manusia.

Sejarah Vitamin B15

Vitamin B15 atau asam pangamat ditemukan pertama kali pada biji aprikot di tahun 1938 oleh ilmuwan bernama Dr. Ernest Krebs, Sr. dan puteranya Dr. Krebs, Jr. Namanya berubah dari asam pangamat menjadi vitamin B15 pada tahun 1943 dan pada tahun ini pula vitamin ini mulai diperdagangkan secara bebas. Dari hasil penelitian Dr. Krebs didapatkan bahwa vitamin B15 mampu berperan untuk mengoptimalkan fungsi detoksifikasi tubuh, melegakan saluran pernafasan, bermanfaat bagi kesehatan kulit, dan mampu menjaga sendi dan saraf. Vitamin B15 yang pada awalnya ditentang di Amerika Serikat akhirnya mulai dijual bebas di sana bahkan telah dijadikan suplemen hingga tahun 1970 sampai pada akhirnya dilarang kembali pendistribusiannya. Hal ini Karena pada saat itu belum banyak bukti empiris dari mereka yang mengkonsumsi vitamin B15 akan mendapatkan hasil yang positif. Namun selain Amerika, beberapa negara di Eropa tetap melegalkannya. Di negara Rusia, vitamin B15 dijadikan multivitamin bagi atlet mereka, dan mengatasi masalah alkohol. Sedangkan di beberapa negara Eropa, vitamin B15 dimanfaatkan sebagai suplemen anti penuaan dan juga sebagai antioksidan.

Manfaat Vitamin B15 Bagi Tubuh 

Walaupun masih terdapat kontroversi di Amerika Serikat mengenai fungsi dan manfaat dari vitamin B15, popularitas vitamin ini semakin meningkat terutama di Eropa dan Rusia. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa vitamin B15 merupakan metil donor yang membantu pembentukan asam amino, asam pangamat dapat membantu oksidasi glukosa dan reproduksi sel. Hal ini menjadikan vitamin B15 berfungsi sebagai antioksidan dalam tubuh secara keseluruhan. Asam pangamat juga menjadi sistem endokrin yang memaksimalkan dan memperbaiki fungsi hati serta membantu detoksifikasi terhadap racun-racun pada tubuh. Manfaat yang lain diantaranya adalah :

• Dapat meningkatkan jumlah oksigen ke jantung dan juga pada otot-otot lainnya di seluruh tubuh.

• Sebagai antioksidan kuat yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari oksidasi

• Mampu meningkatkan fungsi saraf dan sendi.

Manfaat vitamin B15 lebih luas dapat dibaca pada tautan berikut :
Manfaat dan fungsi vitamin B15

Kebutuhan Harian Vitamin B15 

Kebutuhan harian vitamin B15 belum diatur secara pasti karena Amerika Serikat sepertinya belum mengizinkan penggunaannya secara legal vitamin ini di negara tersebut, dan larangan ini juga diikuti oleh beberapa negara maju lainnya. Meski begitu beberapa negara Eropa dan negara Rusia tetap mengizinkan penggunaan vitamin B15 yang dikemas secara sintetis, bahkan untuk negara Rusia vitamin B15 digunakan untuk mengatasi masalah alkohol dan memulihkan kondisi tubuh yang lemas dan lelah. Dosis yang diatur di negara-negara maju untuk penggunaan anti oksidan, anti penuaan, dan perawatan kulit belum diketahui secara pasti. Namun menurut dr Liem, peneliti vitamin ini dari Indonesia mengatakan untuk mendapatkan hasil yang memuaskan dari asam pangamat adalah dosis sebanyak 30 s/d 60mg dalam satu hari. Hal ini berdasarkan pengamatannya dalam mengobati pasien-pasien yang datang berobat kepadanya dengan menggunakan bekatul.

Akibat Kekurangan Vitamin B15 

Akibat kekurangan vitamin B15 apabila tidak dikonsumsi secara berkepanjangan belum diketahui secara pasti, namun tampaknya belum ada dampak buruknya. Walaupun fungsinya memperbaiki metabolisme sel-sel namun hingga saat ini belum diketahui secara khusus ia memetabolisme zat apa. Sehingga apabila tubuh mengalami kekurangan maka dampaknya hanya cepat hilangnya stamina tubuh, berkurangnya imunitas tubuh, dan proses penuaan sel kulit tubuh karena sel tubuh tidak terlindungi dari oksidasi. Namun ada yang mengatakan kekurangan vitamin B15 dapat menyebabkan penyakit epilepsi atau kejang.

Sumber Alami Vitamin B15 

Anda dapat menemukannya dalam beberapa jenis daging, terutama pada organ hati hewan. Lalu pada sumber nabati Anda dapat menemukannya pada biji-bijian seperti biji labu dan wijen. Kedua biji ini juga merupakan sumber baik dari beberapa vitamin B lainnya serta sumber energi yang baik bagi potassium dan fosfor. Kemudian Anda dapat mendapatkannya pada beras coklat, beras merah, dan beras putih. Namun pada beras biasanya terdapat pada rice bran atau pada bagian kulit beras. Hal ini menyebabkan kita sulit mendapatkan vitamin ini pada beras karena kulit beras sering kali dibuang pada proses penggilingannya, padahal vitamin B15 terdapat melimpah pada bagian kulit beras tersebut atau pada bagian kulit ari beras yang disebut bekatul, akibatnya beras putih yang dikonsumsi oleh masyarakat adalah beras yang sudah miskin kandungan gizinya terutama kandungan vitamin B15.

Kini sebagaimana jenis vitamin yang sudah populer di masyarakat, vitamin B15 juga telah diproduksi secara massal dalam bentuk tablet dengan kandungan 50mg/tablet. Vitamin B15 sintetis ini telah banyak dijual bebas di apotek. Namun beberapa kalangan menganggap vitamin B15 alami yang seperti yang terdapat pada biji labu, wijen dan kulit ari beras atau bekatul lebih istimewa dibandingkan yang sintetis, karena vitamin B15 alami lebih mudah dan lebih optimal diserap oleh tubuh dibanding vitamin B15 sintetis.

Referensi : http://wikivitamin.com/definisi-dan-pengertian-vitamin-b15-asam-pangamat/