Dibawah ini adalah cuplikan cerita pengalaman dokter Liem dalam mengobati pasien yang menderita diabetes atau kencing manis. Penyakit kencing manis adalah salah satu jenis penyakit yang akhir-akhir ini mulai banyak diderita oleh masyarakat Indonesia. Pasien-pasien yang mengidap penyakit diabetes yang berkunjung ke dokter Liem juga sangat banyak, dan dr Liem selalu menyarankan untuk mengkonsumsi bekatul kepada setiap pasien kencing manis yang datang berobat kepada beliau.
Ini adalah cerita yang diambil dari buku beliau :
PENYAKIT DIABETES MELLITUS (Kencing manis), sangat banyak kasusnya. Saya hanya akan sebut beberapa diantaranya saja, salah satu kasus penyakit dari seorang intelek (insinyur). Dia pertama kali berkunjung kepada saya berat badannya sudah menurun drastis dan kadar gula darah sewaktu saya cek adalah berada pada angka 400mg%. Bapak ini sudah mandul / impoten dan hanya memiliki 1 anak saja. Saya berikan resep dengan Glibenclamid 1 hari konsumsi 1 tablet ditambah bekatul dr Liem 3 kali 1 sendok makan, dan juga disertai diet.
Pengobatan jalan beberapa bulan dan ketika cek kepada saya lagi kadar gulanya ternyata berangsur-angsur turun, lebih mengejutkan lagi impotensinya sembuh dan bapak itu bahkan telah dianugerahi satu anak lagi. Sekarang dia hanya mengkonsumsi kulit ari beras / rice bran saja dan sudah meninggalkan obat-obatan diabetes melitus lagi. Yang paling penting melakukan diet dan disiplin makan bekatul dr Liem.
Masih ada lagi beberapa pasien kencing manis yang berobat kepada saya, mereka sudah bertahun-tahun rutin mengkonsumsi bekatul dan kini sudah meninggalkan obat-obatan kencing manis. Ada juga beberapa yang saya anjurkan untuk merubah jenis makanan, yaitu mengganti beras giling atau beras yang biasa kita konsumsi dengan beras PK (masih penuh bekatul). Ada dua orang penderita diabetes yang mengobati penyakitnya hanya dengan beras PK, dan hasilnya cukup baik. Jika Anda berminat mengkonsumsi beras PK, tips nya adalah tambahkan air lebih banyak saat hendak ditanak menjadi nasi, karena beras PK jika air yang digunakan untuk menanak kurang banyak maka nasinya terlalu keras. Demikianlah manfaat dan khasiat bekatul untuk kencing manis.
Referensi : Buku Bekatul Makanan Yang Menyehatkan. Karangan : dr. Liem & Dra. Zalni Yetti Razali, MPd
Tidak ada komentar:
Posting Komentar